Education

Blog Operator Berisi Mengenai Tutorial Pendidikan

Powered by Blogger.

Thursday, December 31, 2015

Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum 2013 PAUD

Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum 2013 PAUD


Kehadiran dan pembaharuan dalam kurikulum pendidikan di Indonesia membawa beberapa dampak yang sangat luar biasa dalam satuan pendidikan atau sekolah, banyak yang menyambutnya dengan antusias dan tidak sedikit yang membuatnya menjadi resah dan gelisah karena dengan alasan harus mempelajari dari awal dan bahkan ada yang menyebut seperti pada demo beberapa waktu yang lalu yang menyatakan bahwa perubahan kurikulum ini akan membunuh karakter bangsa khususnya dalam dunia pendidikan. Benarkah Kurikulum 2013 membuat guru menjadi stress? Sebenarnya sih tidak jika kita sebagai tenaga pengajar dan pendidik mempelajari terlebih dahulu apa yang ada didalam Kurikulum 2013 tersebut. Pemerintah melakukan perubahan ini tentunya bukan tanpa alasan, intinya dalam perubahan ini tentu adanya pembenahan kurikulum yang lebih baik dari sebelumnya. Ingat, Kurikulum 2013 ini akan tetap diterapkan sampai semua sekolah benar-benar telah menerapkannya. Jika beberapa teman guru atau sekolah masih mengalami kesulitan dalam menerapkan Kurikulum 2013 ini, berikut saya tuliskan mengenai Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum 2013 PAUD


Pedoman Dalam Struktur Kurikulum 2013 PAUD

Ingat, Kurikulum merupakan salah satu pedomana dalam penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar yang digunakan untuk mencapai pendidikan yang lebih baik. Kurikulum tidak hanya diperuntukkan guru perorangan saja tapi untuk pendidikan siswa. Dengan adanya kurikulum ini diharapakan segala aspek bisa merasakan manfaat seperi sekolah, guru dan siswa. Bagaimana jika tidak ada kurikulum? Tentunya dunia pendidikan akan amburadul. Dan bagaimana jika kurikulum yang digunakan sudah tidak sesuai dengan perubahan dalam proses belajar mengajar? Tentunya kurikulum tersebut harus diganti menjadi lebih baik. Dan untuk itulah Kurikulum 2013 diharapkan menjadi solusi yang baik, dan untuk menunjang terlaksana kurikulum ini pemerintah juga telah memberlakukan atau mewajibkan seorang untuk menjadi lebih baik, salah satunya adalah dengan membuat karya tulis ilmiah


Dan berikut pedoman dalam struktur Kurikulum 2013 untuk PAUD

Berbicara persoalan kurikulum ini, volimaniak ingin mencoba share terhadap kamu semua mengenai Pedoman kurikulum 2013 untuk PAUD,satuan anak usia dini ini mulai diperhatikan pemerintah sebab tolak ukur anak kedepan mau menjadi apa, terbukti dimulai dari kebiasaan perilaku yang baik dari usia dini bakal memberbagi efek yang lebih baik untuk kedepan.
pedoman struktur kurikulum paud

PAUD adalah pendidikan yang paling fundamental sebab perkembangan anak di masa selanjutnya sangat ditentukan oleh beberapa stimulasi bermakna yang diberbagi sejak usia dini. Pendidikan anak usia dini wajib dipersiapkan dengan cara terencana dan bersifat holistik-integratif supaya dimasa emas perkembangan anak memperoleh stimulasi yang utuh, untuk mengembangkan beberapa potensi yang dimilikinya. Upaya yang bisa diperbuat dalam rangka pengembangan potensi tersebut melewati program pendidikan yang terstruktur. Komponen untuk pendidikan yang terstruktur adalah kurikulum.

Pedoman Struktur Kurikulum PAUD - Pendidikan Anak Usia Dini
Seperti yang telah kita ketahui, pendidikan nasional memiliki fungsi yang sangat vital dalam mengembangkan dan meningkatkan potensi siswa yang memiliki tujuan untuk diri mereka dan meningkatkan kemampuan dalam beribdah kepada Tuhan Yang Maha Esa serta memiliki pola hidup yang lebih baik seperti sehat, memiliki ilmu, pintar, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang bertanggung jawa untuk bangsa dan negara

Didalam Kurikulum 2013 memiliki tujuan yang tercantum diatas tersebut dan diperkuat serta dijabarkan didalam UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yaitu kurikulum pendidikan adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran dan tutorial yang dipakai sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Jadi berdasarkan definisi tersebut, ada 2 implementasi dalam penerapan kurikulum yaitu perencanaan dan pengaturan tujuan, isi, dan bahan pelajaran dan tutorial yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran

Untuk Kurikulum 2013 PAUD yang dibuat sejak tahun ajaran 2014 - 2015 sudah memmenuhi kriterai yang dosebutkan diatas. Sehingga untuk menerapkan kedua implementasi tersebut maka seluruh pendidik atau guru dan pengelola PAUD harus memahami struktur untuk Kurikulum 2013 PAUD

Tujuan Kurikulum 2013 PAUD - Pendidikan Anak Usia Dini
Seperti yang telah disbutkan diatas, Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini bertujuan untuk mendorong perkembangan peserta didik atau siswa dengan cara optimal dengan cara melalui pengalaman belajar yang bermakna agar jadi anak mencapai kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang mendukung kesuksesan di sekolah dan pendidikan selanjutnya

Muatan Kurikulum PAUD - Pendidikan Anak Usia Dini
Muatan kurikulum PAUD atau Pendidikan Anak Usia Dini berisi program pengembangan yaitu:

  1. Program pengembangan nilai agama dan moral,
  2. Program pengembangan fisik motorik,
  3. Program pengembangan kognitif,
  4. Program pengembangan bahasa,
  5. Program pengembangan sosial-emosional, dan
  6. Program pengembangan seni

Program pengembangan ini merupakan bentuk atau wujud dari suasana proses belajar mengajar yang bertujuan untuk perkembangan perilaku, kematangan berpikir, kinestetik, bahasa, sosial emosional, dan bahasa melewati kegiatan bermain. Suasana proses belajar ini adalah segala sesuatu yang bisa mendorong ketertarikan anak untuk belajar. Anak bisa belajar dengan baik jika:


  1. Orang-orang yang ada di tak lebih lebihnya menyenangkan. Guru yang ramah, memperlakukan semua anak dengan tutorial adil, teman bermain yang saling menerima, komunikasi yang hangat, terbuka, santun, serta terjadi dalam dua arah.
  2. Lingkungannya menyenangkan. Tersedia alat main yang memadai, bersih, tertata dengan tepat sesuai dengan pertumbuhan fisik anak, serta dapat digunakan oleh anak sesuai dengan pikirannya. Luas tempat di dalam serta di luar cukup untuk anak dapat melakukan kegiatan dengan nyaman merupakan pijakan lingkungan yang sangat mendukung kebebasan anak berkreasi.
  3. Proses pembelajaran yang mendukung kebebasan berpikir, tanpa tekanan, sedikit instruksi serta pembatasan dari guru. Guru memberi respon yang tepat saat anak bertanya, memshare penguatan disaat anak menemukan sesuatu/berhasil melakukan sesuatu, memshare bantuan saat anak memerlukan. Terkait dengan pemaparan tersebut:
    • Program pengembangan kualitas agama berarti ada guru yang menjadi teladan bagi pengembangan perilaku yang bersumber dari kualitas agama serta moral. Ditunjang dengan lingkungan belajar yang mencerminkan penerapan kualitas agama serta moral serta kualitas-kualitas lain yang berkembang dalam masyarakat. Dilaksanakan dalam proses belajar yang menyenangkan.
    • Program pengembangan fisik-motorik berarti ada guru yang mengerti kebutuhan serta memshare kesempatan serta dukungan kepada anak untuk bergerak, berlatih motorik kasar serta halus, serta membiasakan menerapkan hidup sehat. Tersedia tempat alat serta waktu yang dapat digunakan anak untuk berlatih kekuatan, kecakapan, kelenturan, koordinasi tubuhnya untuk mencapai kematangan kinestetik serta pembiasaan hidup sehat. Dilaksanakan dalam proses belajar yang menyenangkan.
    • Program pengembangan kognitif berarti ada guru yang mengerti konsep pengetahuan mendasar yang dapat dipelajari anak, memahami tutorial anak belajar, mendukung anak untuk mencari tahu, serta melakukan/ mencoba untuk mencari jawaban dari keingintahuannya. Mengoptimalkan setiap ruang, alat, bahan serta kejadian yang ada di lingkungan untuk mendorong kematangan proses berpikir anak. Dilaksanakan dalam proses belajar saintifik yang mendorong anak menjadi kritis, analitis, evaluasi dalam setiap lakukanan utuk menghasilkan tutorial mengatasi kasusnya atau berkreasi.
    • Program pengembangan bahasa berarti ada guru yang menguasai teknik berkomunikasi yang tepat untuk membantu mencapai kematangan bahasa ekspresif serta reseptif. Tersedia tempat sumber, alat serta waktu yang dapat digunakan anak untuk berlatih berbahasa serta mengenal keaksaraan awal. Dilaksanakan dalam proses belajar yang menyenangkan.
    • Program pengembangan sosial-emosional berarti ada guru yang memahami tahapan perkembangan sosial emosional anak, mendukung berkembangnya kesadaran mengenal perasaan diri, perasaan orang lain, menjadi contoh berperilaku pro-sosial bagi anak. Terciptanya lingkungan belajar yang membuat anak dapat tumbuh kematangan sosial emosional melalui proses belajar yang memtersanjungkan dengan dukungan pendidik yang memahami pengelolaan belajar serta pengelolaan konflik emosional anak.
    • Program pengembangan seni berarti ada guru yang memahami pengembangan seni bagi anak, memberi kesempatan, menyediakan tempat, waktu serta alat yang dapat digunakan anak untuk berekplorasi, berekspresi serta mengapresiasi hasil karya dirinya serta orang lain baik dalam bentuk gerakan, musik, drama, serta beragam bidang seni lainnya (seni lukis, seni rupa, kerajinan dalam suasana yang menyenangkan.

Pedoman Struktur Kurikulum 2013 PAUD ini bisa anda lihat DISINI

Untuk teman-teman yang mengajar di PAUD atau Pendidikan Anak Usia Dini silahkan dibaca-baca dan semoga memberikan manfaat

opsmembara adalah blog mengenai tutorial dan pengalaman saya sebagai Operator Sekolah semua kendala dan solusi dapat diselesaikan dengan cara mencoba dan terus belajar.

Back To Top